Takengon (Inmas) – Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar membuka pelaksanaan manasik haji tingkat Kabupaten dan Kecamatan di Aula Umah Pesilangan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah, 24/6/19
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kankemenag Aceh Tengah, Drs. Alwin menjelaskan bahwa kegiatan manasik haji dimulai pelaksanaannya pada hari ini (24/6) dan berakhir pada pada tanggal (4/7) mendatang.
KaKankemenag Aceh tengah Drs. Amrun Saleh, MA menyampaikan bahwa tahap manasik haji yang akan dilaksanakan mulai hari ini sampai satu setengah pekan mendatang, JCH sudah melalui rangkaian tahapan pelaksanaan keberangkatan haji.
“Bahwa rangkaian, tahapan pelaksanaan hingga kegiatan manasik haji pada hari ini sudah dilaksanakan oleh semua Jamaah Calon Haji”, tuturnya.
Lebih Lanjut Drs. H. Amrun Saleh, MA menyatakan bahwa semua JCH Aceh Tengah layak diberangkatkan ke tanah suci Mekkah setelah melalui berbagai prosedur keberangkatan salah satunya adalah pemeriksaan kesehatan.
“Pemeriksaaan kesehatan sebagai salah satu syarat Istitaah untuk berangkat Haji Alhamdulillah semuanya sudah ada rekomendasi dari dinas kesehatan dan layak untuk diberangkatkan semuanya, Alhamdulillah”, Jelas Kakankemenag Aceh Tengah
Pada kesempatan itu juga KaKankemenag mengatakan bahwa ada yang berbeda tahun ini dari sisi perekaman biometrik, dibandingkan dengan tahun lalu.
“Perekaman Biometrik yang selama ini dilaksanakan oleh pemerintah Arab Saudi ketika sampai di bandara, sehingga jamaah menunggu hingga berjam-jam, Alhamdulillah untuk tahun ini perekaman Biometrik sudah dilaksanakan di Banda Aceh sehingga diperhitungkan jamaah lebih cepat diberangkatkan”, Jelas Drs. H. Amrun Saleh, MA
Lanjutnya “Bahwa Jamaah selama ini sudah mengikuti pengajian-pengajian berkaitan dengan manasik haji, baik di Kecamatan maupun di tingkat Kabupaten”, Namun secara Khusus mulai hari ini sampai tanggal 4/7/2019 yang akan datang dilaksanakan manasik haji, berkaitan dengan hal ini Kankemenag Aceh Tengah sudah berkoordinasi dengan Dinas Syari’at Islam”, Ungkapnya
Kepala Kankemenag Juga menyampaikan kepada para Jamaah Calon Haji yang hadir dalam ruangan tersebut terkait pelaksanaan simulasi dan Kloter JCH Aceh Tengah.
“Pelaksanaan Simulasi manasik di Kecamatan akan di Fokuskan dalam dua tempat, Pertama di Bebalen Masjid Raya Ruhama Takengon Kec. Kota Lut Tawar, kemudian kedua di Kecamatan Bebesen, yang dilaksanakan tanggal, 2 s.d 4 Juli 2019. Total Jamaah yang berasal dari Kabupaten Aceh Tengah berjumlah 136 Jamah, dan kelompok terbang nanti tergabung dalam Kloter 3 BTJ Aceh Tengah”, Tutup Drs. H. Amrun Saleh, MA
Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar di awal sambutannya menyampaikan bahwa calon jamaah haji yang berangkat tahun ini patutlah berbahagia karena cita-cita yang dinanti-nanti sejak lama akhirnya tiba dalam memenuhi panggilan Allah SWT ke tanah Suci Mekkah.
“Dihitung dari jumlah penduduk dan jumlah KK, Bapak/ibu yang seharusnya bahagia, diberikan kesempatan tahun ini berangkat memenuhi panggilan Allah SWT, sedangkan yang lain masih menunggu antrian keberangkatan sampai belasan tahun”, ungkapnya.
Menurut Drs. Shabela Abubakar, Ibadah Haji merupakan ibadah yang berat, pelaksanaan ibadah didominasi dengan kegiatan fisik. oleh karena itu, kesehatan harus tetap dijaga dengan baik mengingat ibadah haji merupakan ibadah yang membutuhkan tenaga yang banyak.
“Ibadah haji ini merupakan ibadah berat, perlu persiapan fisik, mental dengan baik, kesehatan tetap dijaga”. Tuturnya.
Pada kesempatan tersebut Drs. Shabela Abubakar juga menyampaikan kepada para calon jamaah haji yang akan berangkan tahun ini untuk menjaga dan meluruskan niat dalam beribadah sehingga pulang nanti ke tanah air menjadi Haji Mabrur.
“Dijaga nawaitu (Niat) Bapak dan Ibu, niat jangan meleset lagi, harus betul-betul yakin mantap niat pergi ke sana, mudah-mudahan pulang menjadi haji yang mabrur”, Demikian do’a Bupati Aceh Tengah tersebut.
Turut hadir dalam pelaksanaan pembukaan manasik JCH tersebut: Kepala Dinas Syariat Islam Aceh Tengah, Kepala Dinas Perhubungan, Pimpinan lembaga keuangan Bank BSM, Bank Aceh dan BRI, para kepala Seksi Kankemenag Aceh Tengah.[]