Takengon (inmas) — Sejak Launching bulan Juli lalu Oleh Kakanwil Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh, Kantor Kementerian Agama Aceh Tengah melakukan sosialisasi Sistem Informasi Manajemen Daftar Usulan Penilaian Angka Kredit (SIM-DUPAK) Guru berbasis online dan Uji Kompetensi Guru (UKG) di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah. Bertempat di Aula Umah Pesilangan, Kantor setempat. Senin (7/10/19).
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) Irhamna, S.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan kegiatan sosialisasi SIMPUPAK berbasis Online dan UKG tersebut dilaksanakan selama sehari dengan berjumlah peserta 50 orang yang terdiri dari perwakilan guru kurikulum madrasah tingkat MA, MTs, MI dan guru golongan III yang mengerti Teknologi yang berada dilingkungan Kankemenag Aceh Tengah.
“kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan selama sehari dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang, mereka adalah perwakilan guru kurikulum dan guru gol. III pada tingkat MA, MTs dan MI yang bisa mengoperasilan computer dan faham dalam dunia internet.” Jelas Irhamna, S. Pd.I.
Dalam kesempatan itu, Kakankemenag Aceh Tengah, Drs. H. Amrun Saleh, MA memberikan arahan dan bimbingan sekaligus membuka sosialisasi Sim-Dupak dan UKG. Dalam arahan dan bimbingan yang disampaikan, beliau mengingatkan kepada peserta yang mengikuti sosialisasi agar dapat menyimak dan memahami apa-apa saja yang menjadi catatan penting baik dalam mengoperasikan Sim-Dupak ataupun UKG.
“dalam kegiatan nanti saya berpesan agar peserta dapat menyimak dan memahami apa saja yang akan dijelaskan oleh pemateri, karena setelah sosialisasi ini berakhir,tinggal tugas bapak ibu yang menjelaskan kepada guru di sekolah masing-masing. Oleh karena itu, disini keseriusan sangat dituntut.” Demikian jelas Kakankemenag.
Kakankemenag menambahkan, di era revolusi industri 4.0 saat ini, setiap institusi baik itu pemerintah maupun swasta terus berlomba menciptakan inovasi – inovasi yang berbasis pada teknologi guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“saat ini sistem kerja yang manual sudah mulai kita tinggalkan, akan beralih kepada sistem yang berbasis teknologi, lebih praktis dan memudahkan, sehigga segala urusan tidak lagi menumpuk di kantor. Karena tugas guru tidak hanya lagi menyiapkan proses belajar dan evaluasi perkembangan anak. Guru juga harus mengurus dan menyiapkan pangkat dan golongannya.”
Beliau juga tekankan kepada para guru agar menuntaskan Uji Kompetensi Guru (UKG) pada tahun ini. “UKG harus selsai di 2019 ini, persiapkan diri, terus belajar dan berlatih”. Demikian tutup Kakankemenag dihadapan peserta yang hadir.
Hadir sebagai pemateri dalam acara tersebut Kasi Guru dan Tenaga Pendidikan Bidang Pendidikan Madrasah kanwil Aceh, Zulkifli, S. Ag., M. Pd.