Takengon (Inmas) — Berkaitan dengan peningkatan kinerja ASN di Lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah dan sikap terhadap perkembangan informasi terkini, Kakankemenag Aceh Tengah Drs. H. Amrun Saleh, MA, gelar pertemuan dengan Kepala Madrasah, di Aula Umah Pesilangan, 5/4/19.
Menyikapi perkembangan informasi terkini dan faktual yang berkembang di masyarakat serta peningkatan kinerja ASN di era modern yang serba teknologi, Kankemenag Aceh Tengah mengundang para kepala Madrasah dalam membahas tiga poin penting yaitu:
Pertama: Sehubungan dengan kondisi politik terkini, maka kepada ASN tidak membuat statement yang menimbulkan kecemasan, kebingungan di tengah-tengah masyarakat, sebagai ASN Kementerian Agama tidak diperkenankan larut dalam panasnya suasana politik apalagi menyebarkan berita hoak, sesuai pesan Kakanwil Kemenag Aceh Drs. H. M. Daud Pakeh bahwa “hati-hati dalam memberikan pernyataan di medsos karena jejaknya dapat ditelusuri”.
Kedua: Sehubungan dengan perkembangan teknologi saat ini, dan tingkat kehadiran, maka sudah layak kepada ASN Kemenag Aceh Tengah untuk menerapkan Pinger print online (mesin absensi online). Hal ini dilakukan dalam memantau kehadiran dan meningkatkan kedisiplinan ASN untuk meningkatkan kinerja ASN di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah.
Terkait Pinger Print Online, kasubbag TU Wahdi, M.S, MA menambahkan pernyataan sebenarnya diberlakukannya pinger sprint Online ini pada dasarnya untuk memudahkan manajemen kepala Madrasah, Secara teknis, intstalasi pinger print online di Madrasah dilaksanakan oleh staf yang bertugas dari Kankemenag Aceh Tengah, mudah-mudah program absensi Online dengan bertahap dapat terlaksana.
Ketiga: Kesiapan Madrasah dalam menghadapi Ujian Berbasis Komputer untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah dapat berkaca dari pelaksanaan UNBK tingkat MA, berdasarkan hasil monitoring terhadap UNBK tingkat Madrasah Aliyah yang sudah berjalan selama tiga hari, segala kendala komputer, server dan jaringan ditangani dengan cepat oleh teknisi dan proktor yang stanbay di ruang ujian. Jika diperlukan tiap hari usai pelaksanaan ujian diadakan evaluasi. Ungkap Kakankemenag Aceh Tengah.
Lanjutnya, Kakankemenag menyampaikan ada hal menarik pada saat Monitoring di lapangan, anak didik tingkat Aliyah sudah mulai terbiasa ujian Berbasis Komputer, walaupun demikian kami harapkan ini terus dipantau kalau ada kekurangan atau kendala cepat disempurnakan, maka kami berharap kepada kepala Madrasah Aliyah dan Tsanawiyah usai ujian di buat evaluasi penanggung jawab: proktor, teknisi, dan panitia ujian jika perlu tiap hari tentang kendala yang terjadi, disamping itu selain usaha juga berdoa kepada Allah SWT agar pelaksanaan ujian diberi kelancaran.
Selain tiga poin penting di atas Kakankemenag juga mengupas PMA No 58 Tahun 2017 Tentang Kepala Madrasah Pasal 10 ayat 1 berkaitan pengangkatan Kepala di Madrasah Swasta.
